Artikel ini menganalisis perkembangan ekonomi liberal dalam kegiatan perdagangan bebas di Negeri-Negeri Melayu Bersekutu (NNMB) sebelum Perang Dunia Pertama. Pendekatan neomerkantilisme digunakan untuk meneliti peranan kerajaan yang bersifat ‘protective’dalam memusatkan pentadbiran dan penggubalan dasar berkaitan pembangunan perdagangan antarabangsa. Galakan terhadap eksport perdagangan, pembentukaan sistem tarif dan tumpuan pengumpulan surplus merupakan analisis penting neomerkantilisme dalam mengukur sumber kekayaan negara. Perubahan reformasi tarif yang berlaku di Britain secara tidak langsung mempengaruhi perubahan dasar ekonomi di Pejabat Tanah Jajahan menjelang awal abad ke-20. Kerajaan Britain menggunakan ‘imperial preference’sebagai langkah untuk melindungi kepentingan perdagangannya di tanah jajahan. Dasar ekonomi yang bersifat liberal amat diperlukan oleh Britain bagi mengatasi masalah perdagangan bebas yang menerima persaingan yang hebat daripada blok neomerkantilisme, khususnya Amerika Syarikat dan Jerman pada awal abad ke-20
Answer:
Good choices are:
Italy:
Mussolini seized power.
Ethiopia was invaded.
Supporters were called Blackshirts.
Japan:
Military leaders seized power.
All men over 20 were conscripted.
China was invaded.
Explanation:
We are a Calvinist colony, one that believes in hard work and determination for a better life. In this colony, you will be able to finally celebrate your religion with others who also want too! You will be far away from the Catholic forces looking to take over our Calvinist country, Netherlands. Here you will be safe and sound free to practice your religion, even with no Jesuits there trying to convert you. In our colony, we work to do the best, and this can only be done with the Pre-Destination that was decided by our God.
Answer:
Becaus they went crazy The french revolution was more of killing there on poeple.
Explanation: