Berdasarkan sejarahnya, tarian ini lahir dan berkembang di wilayah internal Kesultanan Serdang Bedagai, Deli Sedang, Sumatera Utara. Sebelum menggunakan nama “semudah dua belas”, tarian ini pada awalnya bernama tarian Pulau Sari hasil kreasi orang Melayu asli bernama Sauti pada tahun 1940-an.